MU vs Marseille UCL Round of 16 2nd leg

Analisa

UEFA CHAMPIONS LEAGUE (Round of 16 2^nd leg)

                 

Manchester United            vs           Olympique Marseille

Pertemuan terakhir:

MU 0-0 OM (UEFA CHAMPIONS LEAGUE Round of 16 1^st leg)

Pada pertemuan pertama di Stade de Velodrome (kandang Marseille), kedua tim bermain imbang tanpa banyak penetrasi yang dilakukan kedua belah pihak. Taktik yang sering diterapkan pelatih MU Sir Alex Ferguson, yaitu memasang formasi 4-5-1, terbukti ampuh meredam serangan OM yang tentu saja lebih bernafsu karena bermain di hadapan publiknya sendiri.

Memang, pada awal pertandingan MU terlihat memasang formasi 4-4-2 dengan duet bomber Rooney dan Berbatov di depan. Tetapi pada kenyataannya Rooney lebih banyak bergerak ke tengah untuk menjadi pemain pertama yang melakukan pressing. Hal ini menjadikan permainan kedua tim lebih berkutat di tengah lapangan. Skor akhir imbang 0-0 dengan masing-masing tim melakukan 2 shot on target menjadi bukti ketatnya, atau bisa dikatakan membosankannya, pertandingan tersebut.

Di lain pihak, sebagai tim underdog, OM terlihat lebih beruntung dapat menahan imbang MU, tetapi dalam kenyataannya OM lah yang seharusnya menyesalkan hasil imbang ini karena mereka lebih banyak memegang inisiatif menyerang.

Last Match :

           

MU 2-0 Arsenal (FA CUP)

           

MU memasang 7 pemain bertahan dan tetap berhasil mengalahkan Arsenal yang bermain hanya tanpa kapten Cesc Fabregas. Hasil ini sekali lagi membuktikan kejeniusan Alex Ferguson dalam meracik tim dan membangkitkan semangat anak didiknya yang seharusnya kalah kelas pada pertandingan tersebut.

Rennes 0-2 OM (Ligue 1)

Secara mengejutkan, OM yang diterpa berita miring dari 2 pemainnya yaitu Brandao dan Souleymane Diawara yang harus berhadapan dengan hukum, berhasil mengalahkan Rennes yang berada di peringkat kedua klasemen sementara. Kemenangan tandang ini membawa OM ke peringkat ke 3, selisih 1 poin dari Rennes dan 4 poin dari pemuncak liga Lille.           

Recent Form Guide:

MU (Home) :  6W-0D-0L.

Ketangguhan MU di kandang tidak perlu diragukan lagi. Walau diterpa 2 kekalahan beruntun dari rival Chelsea dan Liverpool, namun kedua kekalahan tersebut terjadi saat bermain tandang. Tahun ini seperti koin bagi MU, yang selalu terlampau kuat di kandang, tetapi menjadi tim biasa saat bermain tandang.

OM (away) : 4W-1D-1L

3 pertandingan tandang terakhir OM berbuah kemenangan, sebuah pertanda bahwa OM bukanlah tim pelengkap UCL.

Possible Lineup:

MU (4-4-2)

Van der Sar

Rafael – Smalling – Vidic – Evra

Nani – Carrick – Fletcher – Giggs

Rooney – Berbatov

Vs

Ayew – Remy – Valbuena

Cheyrou – Lucho – Mbia

Taiwo – Heinze – Diawara – Fanni

Mandanda

MU : Kejutan datang dari Nani, semula diduga tak akan bisa diturunkan karena cedera, report terakhir menunjukkan SAF siap menurunkannya. Rooney menunjukkan performa terbaiknya musim ini di pertandingan terakhir melawan Arsenal dan SAF tentunya berharap pada bintangnya tersebut untuk kembali bersinar. Ferdinand hampir dipastikan absent, tetapi Smalling yang bertugas menggantikannya sejauh ini memperlihatkan bahwa dia lebih dari siap untuk mengemban tugas tersebut.

OM : Brandao kembali ke kampong halamannya Brazil demi memulihkan keadaan mentalnya karena baru saja diterpa masalah diluar lapangan. Kurangnya striker sejati akan memaksa Deschamps menurunkan Remy sebagai penyerang utama didukung Andre Ayew dan Mathieu Valbuena yang bertugas di sisi kanan dan kiri. Playmaker Lucho Gonzales menjadi titik utama serangan yang harus dimatikan Fletcher dan kawan-kawan.

Trivia and Facts:

• MU belum pernah kalah dikandang melawan tim dari Prancis selama 11 kali bertanding di eropa. 8 diantaranya berakhir dengan kemenangan.
• Pada UCL musim ini, MU baru kebobolan sekali. Tetapi juga baru mencetak 7 gol.
• Marseille juga belum kebobolan di 5 pertandingan terakhirnya di UCL. Tetapi kekalahan terakhir mereka terjadi di tanah inggris, yaitu takluk dari Chelsea dengan skor 2-0.

Analisa pasar.

MU -1 : 0 Marseille      OU 2.25

Kekuatan kandang MU menjadi salah satu alasan mengapa pasar asian handicap memberikan fur 1 bola kepada OM. Tetapi dibalik itu, Bandar juga memperhitungkan loyalitas fans MU yang biasanya tetap membela tim kesayangannya walaupun handicap yang diberikan kurang masuk akal. Jika dilihat dari form, kedua tim berimbang dengan sedikit keuntungan ada di MU, tetapi jika dilihat dari histori, MU jelas lebih unggul dari OM.

Dari 2 kali pertandingan terakhir dimana MU memberikan 1 bola pada awal pertandingan (vs Arsenal dan vs Wigan), MU mampu memenangkan kedua pertandingan tersebut dengan lebih dari 1 gol.

Dari 10 pertandingan kandang trakhir, MU memenangkan fur 6 kali, dibanding 2 kali kalah dan 2 kali seri. Sedangkan OM juga memenangkan fur 6 kali dengan kalah 2.5 dan seri 1.5.

Ketatnya pertahanan kedua belah tim akan membuat pertandingan menjadi sedikit membosankan. Nyatanya, MU sering kali memilih taktik untuk menyerang dan menciptakan 1 gol kemudian menjaga keunggulan dengan benteng pertahanan fantastis saat bermain di kandang.

OM akan berusaha mencetak 1 gol karena jika seri 1-1, mereka tetap akan lolos dengan keunggulan gol tandang. Tetapi saya meragukan kekuatan serang OM yang tanpa Brandao dan Gignac, 2 penyerang utamanya.

Kemungkinan terjadinya banyak gol sedikit mustahil, itu hanya akan terjadi jika OM berhasil mencetak gol terlebih dahulu apalagi pada babak pertama. Jika MU yang mencetak gol terlebih dahulu, sudah hampir dapat dipastikan pertandingan akan berakhir 1-0, atau 2-0 dengan counter attack menusuk pertahanan OM yang sudah ompong karena terpaksa menyerang.

Kesimpulan

Confident bet UNDER 2.25

Side bet MU -1

Fun bet Correct score MU 1-0 / 2-0

Kay Russ ;-D